Sabtu, 09 Desember 2017

GEBANG PUTRA TEMBUS SEMI FINAL

Starting XI GEBANG PUTRA 8 Besar
Melakoni babak 8 besar kejuaraan sepak bola Perang Bintang Lingsar 2017, tidak tanggung-tanggung pengurus GEBANG PUTRA mendatangkan kembali sejumlah pemain bintang, maksudnya tak lain tentulah demi satu tiket ke babak semi final.

Bertanding dihadapan 957 orang pendukungnya ( termasuk penjual cilok ) anak - anak GEBANG PUTRA bertekad menang.  Dengan formasi andalannya 4-3-3 coach Azhar menurunkan kembali Nas Jayadi sebagai penjaga gawang, setelah di dua laga awal sempat absen karena harus membela PSKT dalam ajang Liga 3 indonesia, menurunkan Feby dan Kurtuby sebagai beck tengah, lalu menempatkan Safar Kirun sebagai full beck kiri, dan masih setia dengan Fajri pada posisi full beck kanan. Trio Zube, Rahmat dan Sangar di plot sebagai gelandang, kemudian menurunkan Satria Gili pada sayap kiri, DJ Ginanjar pada sayap kanan, dan mempercayakan sepenuhnya kepada Andy sebagai striker.

Nas Jayadi
Jalannya Pertandingan

Sesaat setelah peluit awal berbunyi, anak - anak GEBANG PUTRA langsung mencoba menekan pertahanan MENTARI. Satu peluang emas pun didapat tim "Gudang Peluru" melalui crossing terukur Sangar dari sisi kiri pertahanan MENTARI, bola meluncur deras dan menemui kepala Satria Gili yang berdiri bebas, meng-heading bola keras meluncur ke arah gawang, namun dengan sigap penjaga gawang MENTARI berhasil menghalau bola, mengamankan bola tandukan pemain yang sejauh ini sudah membukukan satu gol untuk GEBANG PUTRA.

Permainan kedua tim berjalan sedikit alot, memang kedua tim sangat berhati-hati dalam laga krusial ini, terlebih kubu MENTARI yang terlihat ingin mencuri kemenangan lewat drama adu pinalty. Sebuah insiden kecil terjadi, melibatkan pemain Mentari Sudirman dengan Zube dalam duel perebutan bola, mengakibatkan luka dikepala kapten tim GEBANG PUTRA itu, sehingga harus bermain dengan kepala dibalut kasa dan perban melingkar.

GEBANG PUTRA terus mencoba meningkatkan serangan, peluang emas kedua pun tercipta kali ini, melalui umpan-umpan pendek, bola dikuasai Satria Gili memberikan terobosan penting kepada Ginanjar, Ginanjar lepas dari jebakan offside , sendirian dia mengejar bola dan berhadapan one on one dengan penjaga gawang, sayang bola sepakan DJ sedikit melebar kearah kanan gawang MENTARI. 
Kubu lawan juga terlihat memberikan tekanan-tekanan, beberapa kali bola crossing dilakukan namun selalu berhasil dihalau oleh barisan pertahanan tim asal kota Mataram GEBANG PUTRA.

Radinal

Skor kaca mata masih belum berubah menjelang babak pertama usai, dan pelatih kawakan GEBANG PUTRA bereaksi cepat dengan mengganti Ginanjar yang sudah terlihat tumpul, memasang striker asal PSKT Sumbawa Radinal, dan sesaat setelah itu wasit pun menutup babak pertama dengan skor 0-0.

Babak kedua berjalan lebih menjanjikan buat anak asuh coach Azhar, terlihat stamina mereka unggul dibanding tim lawan. Satu peluang emas kembali tercipta, lewat umpan lob Sangar, Radinal lepas dari kawalan pemain bertahan MENTARI, penjaga gawang keluar mencoba menghalau bola, terjadi sedikit kemelut, bola memantul dan lebih dekat dengan kaki Satria Gili yang masuk ke kotak pinalty, bola tinggi sedada didapatnya persis didepan gawang, namun sayang tendangannya terlampau tinggi keangkasa, dan kembali selamatlah gawang MENTARI.

Zube dan Rahmat terlihat banyak mendapatkan tekanan dari kubu lawan, beberapa kali harus terkena dampak permainan "kasar" lawan, "biar darah yang tumpah asalkan tim kebanggaan menang", mungkin itu tekad mereka dalam hati yang terdalam.

"the fighter" Rahmatullah
WAJIB MENANG coach Azhar menarik keluar Satria Gili dan menggantinya dengan penyerang haus gol lainnya, Rames pemain berdandan nyentrik asal Lombok Selatan.  Beberapa saat kemudian menarik keluar Zube dan menurunkan "El Capitano" Asril Yunus yang baru sembuh dari cedera saat memperkuat NESTY dalam ajang futsal Lombok Utara. Tak cukup dengan itu, pelatih yang dikenal tegas itu diluar dugaan merubah formasi tim dengan menarik keluar Andy digantikan dengan pemain mudanya "Iniesta Kecil" Oriesta, dan kali ini GEBANG PUTRA bermain dengan empat gelandang sekaligus, menyisakan Rames dan Radinal didepan.

Pencetak Gol -Radinal
Kali ini GEBANG PUTRA bermain lebih taktis, bola dari kaki ke kaki lebih banyak terlihat, benar saja, lewat skema serangan cepat Rames menguasai bola dan memberikan umpan lob terukur kepada Radinal, bebas dari jebakan offside Radinal mengejar bola, disaat yang sama penjaga gawang MENTARI keluar sarang, Radinal mendongak berbalik badan dan bola yang belum jatuh ke tanah disambut langsung olehnya , dengan sepakan punggung kaki kanan berkelas bola melewati kepala kiper lawan, bola pun masuk menembus jala tim lawan, GEBANG PUTRA 1 MENTARI 0.

Unggul 1-0 di sepuluh menit menjelang babak kedua usai, Sangar digantikan oleh Muzhari Ilham, terlihat coach Azhar ingin bermain lebih aman. 
Di lain sisi MENTARI berusaha menambah daya gedor dengan melakukan beberapa pergantian, serangan demi serangan coba dilakukan, baik dari tengah, sektor kiri dan kanan pertahanan GEBANG PUTRA , namun selalu berhasil di atasi oleh barisan pertahanan GEBANG PUTRA yang memang sudah memiliki jam terbang tinggi, sebut saja Feby, Kurtuby, Safar Kirun dan Fajri Aziz.

Peluit panjang akhirnya berbunyi, sorak gembira dari para Gebang Mania pecah, semuanya bahagia, terlihat dari senyum dan gelak tawa mereka, terlebih pedagang cilok, karena untung dari hasil jualan sore itu cukup besar ( baruq setenge main uah bis, malah araq saq ndeq mauq beli 😊).

GEBANG PUTRA mengirim pulang MENTARI dan memantapkan tapak kaki mereka di babak semi final. Langkah mereka saling beriring, saling berucap selamat satu sama lain, pemain pengurus dan simpatisan terlihat satu suara satu kata, GEBANG PUTRA BISA !.

GEBANG PUTRA
Coach Azhar 4-3-3
Nas Jayadi, Feby, Kurtuby, Fajri Azis, Safar Kirun, Zube ( Asril Yunus ), Rahmat, Sangar ( Muzhari ), Ginanjar ( Radinal ), Satria ( Rames ), Andy ( Oriesta )
oleh 
@lucky82 #pembayunkelana








Tidak ada komentar:

Posting Komentar