Pertandingan perdana GFC dalam Liga Ramadhan Kapolda Cup 2017 berjalan sesuai dengan harapan tim. GFC berhasil menyingkirkan GRAND FUTSAL dengan skor tipis 4-3. Strategi tim yang diramu dari kerjasama Coach WP - Yunus - Rahmat memang sangat terlihat dalam pertandingan ini, Pemilihan individu dalam tiap paket dibentuk dari kombinasi pemain senior dan pemain muda GFC, namun sewaktu-waktu menyuguhkan paket andalan guna meraup poin.
Beberapa menit waktu pertandingan berjalan anak-anak GFC berhasil unggul lewat skema apik yang diperagakan, lewat sepakan manis Yudistira berhasil mencetak goal pertama memaksimalkan umpan terukur "the Magician" Hary. Namun tak lama berselang tim lawan berhasil menyamakan kedudukan setelah memanfaatkan blunder anak-anak GFC. Grand Futsal terus memberikan tekanan, tak jarang pemain mereka berhadapan "one on one" dengan Zaenal DS, beruntung kiper muda GFC tersebut selalu berhasil menghalaunya. Babak pertama usai, skor sama kuat 1-1 .
Babak kedua bergulir, GFC segera mengambil inisiatif serangan, memberikan pressing ketat, pola serangan terlihat lebih rapi, Raesul"Neymar Jr"Wardi yang diplot sebagai Flank kiri terlihat lebih dominan, anak muda kelahiran 17 December 1994, yang juga diketahui masih saudara misan dari bapak Aby Manyu dan bapak Noer Hadi selaku sponsor resmi dan koordinator fans GFC ini, menyuguhkan sebuah permainan dan skill individu yang layak diperhitungkan, mampu bertahan dan menyerang, pergerakan dengan atau tanpa bola kerap membuat lawan panik sehingga memukau para fans GFC yang terdengar lantang bernyayi, mendukung tim kebanggaan, namun belakangan diketahui bahwa nyanyian tersebut menggema setelah adanya teriakan "provokatif" dari fans lawan saat mereka mendukung tim yang dibelanya. Benar saja, melalui kerjasama apik, Esol ( panggilan akrab Raesul ) bergerak dari sisi kiri berhasil menjangkau bola umpan Dicky, dengan tenang melepaskan tembakan dan merubah keadaan menjadi 2-1 untuk GFC. Dari pantauan kami terlihat Raesul sangat emosional dalam selebrasi gol yang dirayakannya, terlihat mengepalkan tangan dan memukul-mukul sedikit miring kebawah, kalau tidak salah sebanyak tiga kali 😃, sambil teriak lantang, tidak jelas kata yang diungkapkan, itulah emosi terpendam, gol pertamanya dalam even resmi sejak pertama kali bergabung dengan GFC sejak tahun 2014 lalu, saya yakin kita semua bangga dengan transformasi atau perubahan yang ditunjukkannya diatas lapangan.
GFC terus mengontrol jalannya laga, alhasil memanfaatkan kesalahan lawan, Ilham"the wall"Kurniawan dapat merebut dan menguasai bola, menggiring dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Grand Futsal , dengan teknik tinggi ia "concong" bola dengan ujung kaki kanan, tak terbaca, meluncur deras dan mendatar, mengarah sedikit kekanan dan gol, menambah keunggulan anak-anak GFC 3-1.
Tertinggal tim Grand Futsal mncoba bangkit menyerang, pressing ketat memaksa GFC harus bermain di daerah sendiri, dan tidak lama mereka berhasil mengejar ketertinggalan dan merubah keadaan menjadi 3-2.
GFC seperti tidak rela dengan gol balasan tersebut, kembali mengontrol laga, kali ini lewat pivot andalan mereka, Sidky "the Hulk" Hidayaturrahman pemain yang sempat memperkuat MATARAM U-20 dilevel nasional, ia berhasil menjawab kepercayaan pelatih dan pengurus GFC, sebuah kemelut berhasil ia manfaatkan, bola yang terlihat hampir bisa diselamatkan oleh kiper lawan, namun dengan sigap mampu melepaskan sontekan kecil dan membuat gol, sehingga kedudukan kembali berubah menjadi 4-2 untuk tim yang berdomisili di lingkungan Gebang itu.
Sisa waktu lima menit terakhir, Grand Futsal meningkatkan intensitas serangan, terus menekan, dan akhirnya berhasil setelah Zaenal DS tak mampu menangkap bola sepakan keras jarak jauh, bola terlepas dari tangannya, menerobos masuk dan skor pun kembali berubah 4-3.
Melihat hal ini pelatih klub segera bereaksi, menarik keluar Zaenal DS dan menggatinya dengan kiper nomer satu NTB, Nas Jayadi. hal ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan tim.
Hingga waktu usai tidak ada gol tambahan yang tercipta, GFC menang dan melangkah kebabak 16 besar. 4-3 skor tipis namun cukup sebagai modal menatap pertandingan selanjutnya.
Oleh : Lucky82

Tidak ada komentar:
Posting Komentar